MURATARA, Kulu-kilo.com- Rapat Paripurna istimewa DPRD Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Muratara yang Ke-9 Tahun 2022 , digedung DPRD Muratara langsung dipimpin oleh ketua DPRD Muratara, Efriyansyah.
Dengan tema “Kita wujudkan citra Muratara Berhidayah yang damai melalui pelayanan optimal “berjalan cukup meriah. Dihadiri Bupati Muratara, H. Devi Suhartoni, Wakil Bupati (Wabup) Muratara, H. Inayatullah, Gubernur Sumsel, H. Herman Deru, para anggota DPRD Muratara, SKPD, Camat, Kades, Lurah, toko pemekaran Muratara, toko pemuda, toko masyarakat, Ketua TP. PKK Provinsi Sumsel, Hj Febrita Lustia HD, Ketua TP PKK Muratara , Hj. Rita Suryani, Wakil Bupati Muratara, H Innayahtullah, Wakil Ketua TP PKK Muratara Desi Tri Anggereni, Kemudian Kapolres Muratara, AKBP Ferly Rosa Putra, Dandim 0405/MLM, Letkok Arm. Anggeng Prasetyo, Kepala Kejaksaan Negeri Lubuk Linggau, Willi Ade Chadik, para Kepala OPD Sumsel, serta tamu undangan lainnya.
Dalam rapat Paripurna HUT Muratara Ke-9 Tahun ini dihadiri sebanyak 18 orng anggota DPRD Muratara, dari 25 orang anggota DPRD Muratara, Senin (20/6).
Efriyansyah selaku pimpinan Paripurna mengatakan hari ini merupakan rapat Paripurna Istimewa dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Muratara ke-9 Tahun 2022, dengan Tema ” Kita wujudkan Citra Musi Rawas Utara Berhidayah yang damai melalui pelayanan pemerintah yang optimal”
Selanjutnya, Atas nama pimpinan DPRD dan segenap anggota DPRD Kabupaten Muratara mengucapkan selamat datang kepada bapak-bapak ibu-ibu yang telah memenuhi undangan kami untuk menghadiri rapat istimewa paripurna DPRD Kabupaten Muratara.
Berdasarkan hasil rapat Badan Musyawarah DPRD Kabupaten Muratara dan koordinasi dengan Pemkab Muratara, bahwa pelaksanaan peringatan hari jadi Kabupaten pada hari Sabtu tanggal 11 Juni 2022 kemudian diundur dan dilaksanakan tepat pada hari Senin tanggal 20 Juni 2022.
“Dengan bergantinya waktu hari bulan dan pergantian tahun tidak terasa Kabupaten Musi Rawas Utara telah berusia 9 tahun merupakan rentang waktu yang cukup panjang penuh dengan romantika dan dinamika sejarah maka peringatan Hari Jadi ke-9 ini menjadi sangat bermakna bagi kita semua,” ujar Efriyansyah.
Dijelaskannya, Peringatan hari jadi secara filosofi bermakna efektif yaitu dengan sebuah peringatan hari jadi kita berupaya untuk menengok masa lalu sebagai sebuah mata rantai sejarah dan sebuah masa lalu adalah pondasi yang sangat bernilai sebagai referensi masa kini dan masa depan artinya peringatan Hari Jadi ini kita jadikan sebagai sarana bahwa diri atau introspeksi diri dengan demikian setiap perjalanan kehidupan ini selalu bermakna karena mampu memberikan jawaban atas persoalan kekinian serta responsif dengan tantangan ke depan prospektif artinya melalui perayaan hari jadi ini kita berupaya bersaing atau merancang sebuah formula masa depan berlandaskan realita dan dinamika kekinian.
“Kita optimis dan percaya diri kita bisa mewujudkan Muratara di masa mendatang, bisa sejajar dengan Kabupaten lain di Provinsi Sumsel,Atas nama pimpinan dan anggota DPRD Muratara mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Muratara ke-9 tahun , ayo kedepan kita isi dengan karya dan prestasi demi Muratara lebih baik, serta bersenergi untuk membangun Muratara lebih baik lagi,” pungkas Efriyansyah.
Bupati Muratara, H. Devi Suhartoni dalam sambutannya menyampaikan puji dan syukur sehingga dapat hadir pada sidang Paripurna tahun 2022 dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kabupaten Muratara yang ke-9 atas nama pemerintah daerah kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya.
“terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak baik pimpinan maupun anggota dewan yang terhormat aparatur Pemerintah, masyarakat alim ulama dan cendekiawan serta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Muratara yang telah mendorong terbangunnya seiring dengan waktu hari bulan dan tahun tanggal 11 juni tahun 2022 Kabupaten Muratara tepat berusia 9 tahun,” ujar Bupati Muratara, H. Devi Suhartoni.
Dijelaskannya, 9 tahun adalah usia yang masih muda akan tetapi, Sebagai sebuah mata rantai sejarah dan sebuah masa lalu adalah pondasi yang sangat bernilai sebagai referensi mengapai di masa kini dan masa depan.
“Kabupaten Muratara harus bergerak cepat dan segera melakukan akselerasi dengan memaksimalkan potensi dan keunggulan yang dimiliki, lalu menyesuaikan pengumuman konsepsi dan saluran paradigma Membuat strategi dan pendekatan pembangunan agar dapat Melakukan lompatan serta terobosan dengan Speed yang tinggi Demi mengejar ketertinggalan dari daerah lain kita sadar sesungguhnya Kabupaten Muratara sangat muda di Sumsel,” ungkap Devi.
Devi kembali menjelaskan, bahwa dengan kerja yang efisiens dan kepemimpinan yang kuat maka saya sangat optimis akselerasi laju pembangunan pada semua sektor dapat kita tingkatkan .
Pemkab Muratara melaksanakan pengeluaran pemerintah, melalui komponen belanja daerah yang diarahkan untuk infrastruktur jalan irigasi pertanian pendidikan kesehatan, kebijakan yang telah dilaksanakan dinilai melalui indikator lainnya untuk mengukur keberhasilan pembangunan dilihat dari indikator makro ekonomi daerah dan laju pertumbuhan ekonomi daerah serta juga investasi daerah PDRB atas dasar harga berlaku dan PRD pertumbuhan ekonomi pertumbuhan ekonomi Kabupaten Musi Rawas Utara tahun 2020 0,37% dan mengalami peningkatan pada tahun 2021 sebesar 2,3% peningkatan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Muratara disebabkan akibat beredarnya wabah covid-19 sehingga ekonomi Kabupaten Muratara mulai bergerak berdasarkan struktur total ini maka struktur ekonomi Kabupaten yang memberi kontribusi sebesar 46,38% sektor pertambangan dan penggalian sebesar 22,6/1% dan sektor perdagangan besar dan eceran sebesar 7,2% didukung juga oleh sektor industri pengolahan sebesar 6,5 1% dan sektor konstruksi sebesar 5,56%, meningkatnya pertumbuhan di berbagai sektor memiliki peran terbesar dalam struktur perekonomian Kabupaten Muratara yang telah memberikan dampak langsung terhadap pertumbuhan dan distribusi pada sektor pertanian sektor-sektor lainnya sehingga terciptalah pertumbuhan yang seimbang antar sektor kedua kinerja Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Daerah Kabupaten Muratara selama kurun waktu 9 tahun terakhir ini sangat memahami kondisi tersebut dengan berbuah yang melakukan intervensi melalui peningkatan belanja modal sehingga dapat menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan yang bermuara pada penyerapan tenaga kerja meningkatkannya transaksi jasa serta peningkatan pendapatan masyarakat secara empiris, kebijakan tersebut diperlukan kerja keras pemerintah daerah di mana kemiskinan dan pengangguran yang selalu menjadi problem pembangunan parameter tingkat kesehatan masyarakat diantaranya diukur melalui parameter indeks pembangunan manusia atau yang kita kenal dengan ATM tingkat pengangguran terbuka serta tingkat pembangunan manusia di Kabupaten Musi Rawas Utara, sementara kurun waktu 3 tahun terakhir telah menunjukkan peningkatan yaitu 0,60 poin hpm Kabupaten Musi Rawas Utara tahun 2019 64 poin 33 poin tahun 20264 poin 49 poin tahun 2021 64 poin 93 poin hal ini memiliki modifikasikan kualitas manusia di Kabupaten Musi rawatan Utara semakin membaik-baik indikator pendidikan kesehatan dan perekonomian rakyat untuk tingkat stunting tahun 2019 sebesar 41 poin 12% dan mengalami penurunannya signifikan pada tahun 2021 sebesar 28 poin 3% Selain itu berdasarkan catman Bappenas Nomor 10 Tahun 2021 tentang penetapan perluasan kabupaten kota lokasi fokus intervensi penurunan nanti terintegrasi.
Tahun 2022 Kabupaten Muratara merupakan lokasi fokus penangan starting di Provinsi Sumatera Selatan Oleh karena itu Kami memohon kepada Bapak Gubernur Sumatera Selatan untuk dapat membantu kami dalam kegiatan stunting ini.Dalam pelaksanaan pembangunan daerah tahun 2021 sudah banyak pembangunan yang telah dilaksanakan untuk indeks infrastruktur tahun 2021 sebesar 75 poin 84% berdasarkan rilis BPS pada tahun 2021 panjang jalan di Kabupaten Muratara sebesar 500, 24 KM dengan kondisi baik 155 poin 39 pemerintah kondisi sedang 164,52 KM kondisi rusak 121,12 KM dan kondisi rusak berat sebesar 59,21 untuk persentase rumah tangga memiliki sanitasi layak pada tahun 2020 sebesar sebesar 58 poin 13% pada tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 66,5%.Selain itu, dalam rangka pelaksanaan penyelenggaraan Pemerintah Daerah terdapat isu-isu strategis permasalahan yang harus kita pecahkan bersama ke depan antara lain bidang infrastruktur pendidikan kesehatan reformasi birokrasi pertanian sosial dan tenaga kerja pembangunan pedesaan keamanan dan kemasyarakatan serta kondisivitas investasi di Kabupaten Muratara dalam spektrum yang lebih luas penyelenggaraan pembangunan yang kita laksanakan ditujukan untuk pencapaian visi sebagaimana yang tertuang dalam rencana-rencana Pembangunan Jangka Panjang daerah maupun rencana pembangunan jangka menengah daerah Kabupaten Muratara.Demikianlah garis-garis besar capaian gambaran pelaksanaan pembangunan yang dapat kami sampaikan pada sidang paripurna istimewa ini kepada semua pihak Sekali lagi kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang tinggi. “Saya H. Devi Suhartoni dan H. Inayatullah belum banyak berbuat untuk Muratara dan kami sadari itu, Namun dengan segala kekuatan dan fokus pada skala super prioritas dan berdasarkan data pendukung yang terus kami bangun, karena kalau kita membangun harus punya semangat bawah Kabupaten Muratara adalah anak bungsu,” ujar devi.
(Sony/ADV)