LUBUKLINGGAU, Kulu-kilo.com – Wansari, SE, merupakan anggota DPRD Kota Lubuklinggau dari fraksi PDI Perjuangan di daerah pemilihan (Dapil) I wilayah Kecamatan Lubuklinggau Barat I dan Kecamatan Lubuklinggau Barat II, dirinya dikenal sebagai anggota DPRD Kota Lubuklinggau yang paling kritis terhadap kebijakan Pemerintah Kota Lubuklinggau bila terlihat kurang efisien dan kurang tepat.
Hari ini, Sabtu (20/08/2022) dirinya menggelar kegiatan reses guna menyerap aspirasi masyarakat, kegiatan Reses II perseorangan Anggota DPRD Kota Lubuklinggau, digelar di Kelurahan Bandung Ujung, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau berjalan dengan baik dan sukses.
Dalam reses kedua ini, Wansari yang didampingi tokoh – tokoh masyarakat seperti tokoh agama, adat dan tokoh pemuda lainnya serta para RT, direses ini masih banyak mendapatkan usulan atau aspirasi masyarakat yang bersifat fisik pada infrastruktur kebutuhan dasar atau fasilitas umum (fasum) masyarakat.
Salah satu usulan, dari RT.08 Kelurahan Lubuk Tanjung, Alvinus meminta agar segera di upayakan pemasangan lampu jalan, khususnya sepanjang jalan Jendral Moch Hasan atau Lingkar Selatan di RT.08 Lubuk Tanjung, mulai dari simpang sukajadi RT. 08 sampai pada kebun buah naga. Yang dimana sudah banyak masyarakat yang berdomisili disana, sehingga banyak kekhawatiran warga saat hendak melintas dijalan yang gelap.
” Di RT. 08 Kelurahan Lubuk Tanjung, wilayahnya sangat luas dan panjang, terdapat 4 perumahan, yang saat ini perperumahan sudah 100 KK berdomisili disini. Selain itu ada 2 lingkungan pemukiman warga sekitar, namun banyaknya warga disana, fasilitas lampu jalan belum ada sehingga bila malam hari warga sangat khawatir bila pulang sendirian, apalagi sudah sangat sering sekali terjadi tindak kejahatan. Saya berharap pak Wansari dapat mendorong ini dapat segera terealisasi,” harap alvinus.
Selain usulan yang sifatnya fasum atau infrastruktur, ada pula usulan dari pemangku adat dan karang taruna kelurahan, seperti meminta kenaikan insentif pemangku adat dan anggaran kegiatan kepemudaan dikelurahan.
Wansari, berjanji akan terus mengawal usulan – usulan ini hingga terwujud. Hal ini tentuhnya bermanfaat sekali bagi masyarakat kota Lubuklinggau.
“Seperti usulan lampu jalan, memang saya melihat sendiri jaraknya jauh untuk masyarakat sampai kegerbang perumahan dan sangat gelap, sehingga bila ini tereasliasi mengurangi tindak pelaku kriminal untuk berbuat kejahatan disana. Terkait usulan insentif pemangku adat, bila dilihat dari tanggung jawab dan kerjanya sudah layaknya untuk dinaikan, namun tentuhnya kita lihat juga anggarannya,” jelas Wansari.
Ditambahnya, dirinya akan mengawal semua usulan dan aspirasi ini ke instansi pemerintah yang membidanginya, dilihat dari azas manfaat memang perlu dikaji ulang pembangunan yang dirasa mubazir, ada baiknya dirinya bersama anggota DPRD lainnya akan mengawal mana yang arah anggaran yang layak menjadi prioritas mana yang memang belum terlalu mendesak.
“Seyogyanya sebagai perwakilan rakyat, semua usulan akan saya tampung dan sampaikan untuk diwujudkan, selain itu bertepatan dengan HUT RI, saya mengucapkan Selamat HUT RI ke 77 tahun, semoga Indonesia segera pulih dan ekonomi rakyat segera bangkit kembali, Merdekaaa.” Pungkas Wansari. (Adv/sony)